Paragraf Eksposisi, Jenis, dan Contohnya

Paragraf Eksposisi, Jenis, dan Contohnya - Paragraf eksposisi ialah paragraf yang berisikan penjelasan informatif terhadap suatu hal dengan tujuan untuk menambah wawasan serta pengetahuan pembaca. Pada umumnya paragraf eksposisi terdapat pada karya ilmiah seperti makalah, skripsi, artikel, dan lain sebagainya. Paragraf eksposisi terdiri atas beberapa macam diantaranya ialah paragraf deskripsi laporan, perbandingan, ilustrasi, klasifikasi, proses, dan definisi. Berikut pembahasannya :

1. Paragraf Eksposisi Laporan

Paragraf eksposisi laporan adalah paragraf yang berisikan penjelasan tentang sebuah laporan dari hasil reportase atau penelitian tertentu.

Contoh :

Amoeba adalah salah satu dari jenis hewan yang hanya memiliki satu sel yang merupakan kesatuan dari seluruh tubuhnya. Hewan ini berkembang biak tanpa prosesi perkawinan sebagaimana makhluk hidup pada umumnya. Amoeba melakukan perkembangbiakan dengan cara membelah diri. Sederhananya, amoeba tidak membutuhkan lawan jenis dari spesiesnya untuk berkembang biak. Ia hanya perlu melakukan pembelahan terhadap inti sel yang ada pada tubuhnya. Inti sel itulah yang akan membelah dirinya sendiri sehingga menjadi dua bagian. Dua bagian dari inti sel yang membelah tersebut selanjutnya akan menjadi amoeba baru. Demikian seterusnya, hewan bersel satu ini akan terus berkembang biak dengan cara membelah diri. Meskipun terkesan sederhana, pada kenyataannya proses membelah diri pada perkembangbiakan amoeba ini membutuhkan waktu yang relatif lama.

2. Paragraf Eksposisi Perbandingan

Paragraf eksposisi perbandingan adalah paragraf yang menjelaskan tentang suatu informasi dengan cara membandingkan gagasan yang ingin disampaikan dengan sesuatu hal lainnya. Perbandingan yang dilakukan adalah dalam hal intensitas, kadar, ukuran, nominal, dan lain sebagainya.

Contoh :

Peyeum adalah jenis makanan fermentasi khas sunda yang terbuat dari bahan dasar singkong. Meskipun seringkali disamakan dengan tape singkong, namun pada hakekatnya kedua jenis makanan tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Peyeum memiliki tekstur agak keras dengan mempertahankan bentuk aslinya yang menyerupai batang singkong utuh. Bentuknya memang tidak diubah sebagaimana tape singkong yang mengalami pengolahan sedemikian rupa sehingga turut merubah penampilannya. Peyeum juga seringkali disajikan dalam bentuk utuh dengan bungkusan anyaman bambu berbentuk perangkap ikan. Jika ditinjau dari segi rasa, peyeum tidak memiliki rasa yang kuat sebagaimana tape singkong. Kadar air di dalamnya juga tidak lebih banyak dibandingkan dengan tape. Tape singkong pada teksturnya terasa lebih lunak dibandingkan dengan peyeum. Berdasarkan beberapa perbedaan tersebut tentunya kurang tepat jika peyeum disamakan dengan tape singkong.

3. Paragraf Ekposisi Pertentangan

Paragraf eksposisi pertentangan adalah paragraf yang di dalamnya melakukan sebuah perbandingan antara satu hal dengan suatu obyek. Meskipun terkesan hampir sama dengan paragraf eksposisi perbandingan, namun dalam paragraf ini lebih terfokus pada dua hal yang berbeda dan saling bertentangan satu dengan yang lainnya.

Contoh :

Cara belajar yang baik bukanlah hanya sekedar menghapal materi pelajaran, melainkan lebih kepada memahaminya dengan baik. Belajar sejatinya tidak hanya berhenti pada tataran hapalan secara tekstual. Jika orientasi belajar tertuju pada nilai ujian, maka cara belajar inilah yang lebih banyak dilakukan. Namun, kita tentu telah menyadari bahwa nilai takkan berarti apa-apa tanpa kemampuan yang kita kuasai. Sejatinya pemahaman akan materi jauh lebih penting jika hanya dibandingkan pada hapalan tekstual dari buku-buku pelajaran. Jika kita memahami tentang suatu materi, sangat mungkin untuk dapat mengembangkannya menjadi sebuah pengetahuan yang baru dengan pemahaman yang kita miliki. Tentu hal tersebut akan sangat bermanfaat dan berguna baik secara pribadi maupun bagi orang lain secara umum.

4. Paragraf Eksposisi Ilustrasi

Paragraf eksposisi ilustrasi adalah paragraf yang menyampaikan ide pokok dengan cara menganalogikannya dengan sebuah ilustrasi.

Contoh :

Baca juga: Ciri & 3 Contoh Paragraf Argumentasi Sebab Akibat

Dalam memelihara barang elektronik seperti laptop, televisi, kulkas, dan lain sebagainya diperlukan adanya perawatan secara intensif dan berkala. Sama halnya seperti manusia yang perlu untuk diperiksa kondisi kesehatannya dalam jangka waktu tertentu seperti misalnya setiap sebulan sekali, dua bulan sekali, dan seterusnya. Begitupun dengan barang elektronik semisal laptop atau komputer. Perawatan yang mesti dilakukan setidaknya adalah dengan melakukan penginstalan minimal setiap sebulan sekali setelah pemakaian. Hal tersebut sangat berguna untuk menghindari kerusakan pada prosessor serta perangkat lainnya. Oleh karenanya sangat penting untuk dapat merawat barang elektronik yang kita miliki sebagaimana merawat kesehatan tubuh sendiri.

5. Paragraf Eksposisi Klasifikasi

Paragraf eksposisi klasifikasi adalah paragraf yang melakukan pengelompokan terhadap beberapa hal yang memiliki persamaan tertentu.

Contoh :

Hewan dapat diklasifikasikan menjadi tiga kelompok besar berdasarkan jenis makanan yang ia konsumsi. Diantaranya ialah herbivora (pemakan tumbuhan), karnivora (pemakan daging), dan omnivora (pemakan tumbuhan dan daging). Hewan-hewan yang termasuk ke dalam golongan hebivora diantaranya adalah ayam, itik, bebek, kuda, sapi, dan lain sebagainya. hewan yang tergolong karnivora atau pemakan daging diantaranya adalah singa, harimau, elang, hiu, dan lain-lain. Sedangkan hewan pemangsa tumbuhan dan daging diantaranya ialah kucing, tikus, kera, dan masih banyak lagi.

6. Paragraf Eksposisi Proses

Paragraf eksposisi proses adalah paragraf yang menyampaikan gagasan utama berupa penjabaran proses penyajian atau terjadinya suatu hal secara runut dan sistematis.

Contoh :

Hujan adalah suatu peristiwa jatuhnya butiran-butiran air dari langit menuju bumi. Hujan terjadi karena sebab adanya aktivitas matahari yang menguapkan permukaan air dibumi seperti pada laut dan sungai. Aktivitas penguapan tersebut mengubah partikel air menjadi gas yang selanjutnya berkumpul di atmosfer dan membentuk awan. Selanjutnya awan tersebut akan terkondensasi dan berubah bentuk kembali yang semula gas menjadi titik-titik air. Titik-titik air inilah yang selanjutnya jatuh ke bumi dan disebut dengan hujan.

7. Paragraf Eksposisi Definisi

Paragraf eksposisi definisi adalah paragraf yang di dalamnya menjelaskan tentang sebuah pengertian atau definisi tertentu dari sebuah istilah.

Contoh :

Hibernasi merupakan sebuah kondisi penurunan metabolisme yang terjadi pada hewan. Kondisi ini diindikasikan dengan menurunnya suhu tubuh dan intensitas pernapasan yang rendah. Hibernasi juga dapat dikatakan sebagai upaya hewan dengan jenis tertentu untuk menghemat energinya selama musim-musim tertentu. Hal tersebut dilakukan untuk membatasi keterbutuhan tubuh akan makanan selama waktu-waktu yang tidak memungkinkan untuk mencari makanan. Misalnya saja pada saat-saat musim dingin. Hibernasi dapat berlangsung selama beberapa waktu lamanya bergantung spesies hewan yang melakukan penghematan energi tersebut. Intensitas waktu yang dibutuhkan amatlah beragam, bisa berhari-hari, berminggu-minggu, atau bahkan berbulan-bulan lamanya.