close
Penyebab dan Dampak Mutasi – Mutasi Alami dan Mutasi Buatan - Kelas Edukasi

Penyebab dan Dampak Mutasi – Mutasi Alami dan Mutasi Buatan


Penyebab dan Dampak Mutasi – Mutasi Alami dan Mutasi Buatan – Mutasi pada gen dapat terjadi dikarenakan oleh beberapa faktor yang mendukung terjadinya perubahan tersebut. Berikut penjelasan mengenai penyebab dan dampak mutasi secara detail!

A.  Penyebab Mutasi

Mutasi dapat terjadi karena beberapa hal. Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan terjadinya mutasi disebut mutagen. Mutagen dibedakan menjadi dua macam, yakni mutagen alami dan mutagen buatan.

1. Mutasi Alami

Mutasi dapat terjadi secara alami sebagai hasil dari kesalahan yang jarang terjadi pada replikasi DNA saat pembelahan sel. Replikasi tidak selalu 100% akurat dalam mengopi jutaan unit basa dalam satu molekul DNA. Mutasi alami sangat jarang terjadi. Mutasi alami dapat disebabkan oleh beberapa hal di antaranya sinar radioaktif, sinar kosmis, sinar ultraviolet, dan kesalahan ketika replikasi DNA.

Sinar radioaktif misalnya yang dipancarkan oleh uranium yang masuk ke tubuh, dapat menyebabkan gen rusak sehingga mengakibatkan mutasi. Sinar kosmis merupakan sinar yang memiliki daya tembus tinggi untuk menembus sel. Oleh karena daya tembusnya ini, sinar kosmis mampu mengakibatkan mutasi secara genetis. Sinar ultraviolet mampu mengakibatkan mutasi karena memiliki energi cukup besar untuk memengaruhi komposisi gen. Adapun kesalahan ketika replikasi DNA dapat mengakibatkan mutasi, seperti pada jagung yang diteliti oleh Barbara McClintock. Jagung yang diteliti, warna bijinya berubah sehingga dalam satu bonggol jagung terdapat warna biji yang berbeda.

2. Mutasi Buatan

Mutagen buatan merupakan penyebab terjadinya mutasi buatan. Mutagen buatan terdiri atas mutagen kimia dan mutagen fisika.

a.      Mutagen Kimia

Mutagen kimia terdiri atas bahan-bahan kimia. Bahan kimia tersebut contohnya DDT, pestisida, dan fumigant. Bahan-bahan tersebut sering digunakan dalam bidang pertanian. Contoh bahan kimia lainnya yang menjadi bahan mutagen buatan adalah formaldehida dan gliserol. Bahan tersebut merupakan mutagen bagi jamur, bakteri, dan serangga.

Mutasi buatan dari mutagen kimia yang dilakukan pada tumbuhan dapat menghasilkan keturunan poliploid. Misalnya, didapatkan buah yang tidak berbiji dan besar, seperti semangka tanpa biji, jambu tanpa biji, dan lain sebagainya. Hal ini dapat terjadi karena adanya mutagen kimia kolkisin.

b.      Mutagen Fisika

Mutasi buatan secara fisika dapat terjadi oleh beberapa macam mutagen, yakni sinar X, sinar α, sinar β, sinar Ɣ. Keempat jenis sinar tersebut mampu mengakibatkan mutasi. Kebanyakan mutagen fisika digunakan untuk keuntungan manusia dalam berbagai bidang.

Contohnya dalam bidang kesehatan, penggunaan sinar X atau rontgen digunakan untuk menghambat pembelahan sel-sel tumor. Selain itu sinar X juga mampu menimbulkan ionisasi atom-atom yang terkandung dalam DNA sehingga mampu mengakibatkan mutasi gen dan mutasi kromosom. Berdasarkan manfaatnya baik bagi individu atau populasi, mutasi ada yang merugikan dan ada pula yang menguntungkan.

B. Dampak Mutasi

1. Mutasi yang Menguntungkan

Mutasi memberikan dampak yang menguntungkan, artinya hasil dari mutasi mampu menghasilkan keturunan yang khas dan semakin adaptif pada suatu individu atau populasi. Mutasi dapat menghasilkan organisme unggul, contohnya tanaman poliploidi yang dapat menghasilkan buah besar tanpa biji, masa panen yang relatif singkat, serta produktivitasnya tinggi. Contoh lain dari mutasi yang menguntungkan adalah pemanfaatan sinar X yang mampu menghambat perkembangan sel-sel kanker.

2.      Mutasi yang Merugikan

Selain memberikan dampak yang menguntungkan, mutasi juga dapat memberikan dampak yang merugikan. Mutasi yang merugikan merupakan mutasi yang mengakibatkan suatu individu atau populasi tidak adaptif bahkan letal. Mutasi yang merugikan umumnya terjadi akibat mutasi alam atau mutasi spontan. Pada manusia, mutasi yang merugikan ini ada yang diteruskan kepada keturunannya (diwariskan) dan tidak diteruskan kepada keturunannya (tidak diwariskan).

Mutasi yang diwariskan terjadi karena pada sel-sel kelamin (gonosom) mengalami mutasi. Contohnya adalah orang yang mengalami sindrom Turner dan sindrom Klinefelter. Mutasi yang tidak diwariskan dapat terjadi karena pada sel-sel tubuh (autosom) mengalami mutasi. Contoh dari mutasi yang tidak diwariskan adalah sindrom Down, sindrom Edwards, sindrom Patau, dan kanker.


Penyebab dan Dampak Mutasi – Mutasi Alami dan Mutasi Buatan Penyebab dan Dampak Mutasi – Mutasi Alami dan Mutasi Buatan Reviewed by Unknown on Maret 21, 2018 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.