Pengertian dan Contoh Majas Asonansi - Majas asonansi adalah suatu pengungkapan dengan
menggunakan gaya bahasa yang menunjukkan maksud serta tujuannya dengan
peryataan bernada estetis dan puitis. Majas terdiri dari berbagai jenis
berdasarkan bentuknya salah satunya adalah majas asonansi. Majas asonansi
adalah sebuah ungkapan dengan gaya bahasa yang menggunakan peryataan berulang
pada huruf konsonan pertama pada kata dalam kalimat atau huruf vokalnya. Agar
lebih jelas, perhatikan beberapa contoh majas asonanasi pada kalimat berikut
ini!
Contoh :
1. Berdiri
tegak menantang langit biru
Terhenyak kesenduan hati
nan syahdu
Menyaksikan hubungan insan
yang penuh haru
Hingga tak terlukiskan
lagi dalam puisi dan lagu
Penjelasan
:
Contoh
di atas menunjukkan makna majas asonanasi yang terdapat pada sajak empat baris
pada setiap akhir kalimat yang selalu diakhiri dengan huruf vocal “U”. Pada
baris pertama terdapat kata “biru” di akhir, baris kedua “syahdu”, ketiga
“haru”, dan keempat “lagu.”
2. Sebuah
kata tersimpan dalam lorong hitam jauh berjeruji
Sayupan
angin menerpa untaian dedaunan hamparan padi
Hanya
tersaksi dengan sebuah alasan diam untuk terpatri
Menyeletuk
dalam hati terhampiri ancaman akan urat nadi
Penjelasan
:
Dari
contoh ini majas asonansi dengan pengulangan kata disetiap kalimat yang
menyusunnya. Sebait susunan kata tersebut mendominankan huruf vokal “i”. Dimana
setiap akhiran kalimatnya mengandung kata, berjeruji, padi, terpatri, dan nadi.
Agar lebih jelas, perhatikan beberapa contoh
majas Asonansi berikut!
3. Harumnya
mawar semerbak menusuk rasa
Teringat
kenangan indah diawal bersama
Meski
terkadang perih menggores dada
Tak
mengapa jika hidup selalu bersama dengan dinda
4. Titian
panjang terhampar tak bertepi
Tertatih
langkah menahan perih luka di hati
Sembilu
luka tak lagi terasa terperi
Berharap
kekasih merasakan dan meresapi
5. Penghangat
jiwa dari hati yang terasa panas
Melekat
dosa pekat yang tak mau terlepas
Ingin
rasanya melemparkan jasad kotor ini hingga terhempas
Menjadi
jiwa tenang yang merasa merdeka dan bebas
6. Penyejuk
jiwa pada saat hati ini dekat dengan sang pencipta
Meski
jasad ini sangatlah hina
Namun
tak mengapa jika ada harapan di sana
Menjadi
sosok bijak yang lebih baik dari masa ke masa
7. Menyapa
dirimu takkan mungkin hanya dalam bentuk ungkapan kata
Meski
teriakan-teriakan bodoh lantang menuju ke sana
Takkan
terdengar walau hanya sepatah kata
Karena
kau telah tenang di balik pusara
8. Menyayangimu
sungguh merupakan rangkaian drama tak terlupa
Meski
terkadang mencintaimu seperti menggenggam bara
Yang
memerah dan menyala
Hingga
melepuh terkelupas kedua tangan ini karenanya
9. Tangkai
yang tampak rapuh menopang bunga
Sekuat
tenaga menjaga dengan nyawa
Meski
hidupnya tak lagi lama
Itu
saja yang dapat ia jaga
10. Gemericik
air berjatuhan di ngarai
Terdengar
indah bak lantunan petikan dawai
Bagaimana
hati tak terasa damai
Pupuslah
kenyataan kasih tak sampai
11. Irama
rintik air jatuh dari langit
Menyimak
dengan penuh rasa kagum menengadah ke langit
Tak
perlu berpikir keras hingga kening mengernyit
Jalani
saja hari ini dengan mudah meski terasa sangat sakit
12. Tak
semua pagi tersinari mentari
Sama
halnya dengan dirimu hari ini
Tak
segalanya indah menyapa setiap hari
Terkadang
duka juga datang meski tak dinanti
13. Dalam
gumpalan daging bernama hati
Tertorehkan
sebuah nama yang selalu dinanti
Meski
terukir indah terpatri
Tak
jarang pula menyakiti hingga terperi
14. Meski
kau berbuat seperti apapun padaku
Aku
tak akan berbuat yang sama padamu
Meski
kau merendahkanku sekalipun
Aku
akan mengangkatmu setingg-tingginya
15. Memacu
mimpi bersama dengan langit dan bumi
Takkan
terhenti meski gelombang tsunami menghampiri
Terukir
jelas di depan mata capaian prestasi
Hingga
bersatu dengan cita-cita yang tinggi
16. Hanya
sebuah sandiwara tak bermakna
Takkan
menghiburku untuk kedua kalinya
Meski
sekuat tenaga kau melakukannya
Kebohongan
takkan ada artinya
17. Terpenjam
mata merasa damai tak terkira
Melihat
sanga kekasih ada di hadapan mata
Meski
terkadang kau membuat lara
Namun
rasa sayangku mengalahkan segalanya
18. Terlihat jelas secercah cahaya harapan
Menanti
dengan penuh harap setelah datang kegelapan
Rintihan
hati menahan lara di dalam dekapan
Terasa
hangat meski lara menyayat perlahan
19. Kurasakan
pilu di dalam hati yang terdalam
Menahan
sembilu yang menusuk-nusuk di waktu malam
Menahan
sakit di dalam masa lalu yang kelam
Ku
ingin cepat akhiri mimpi buruk tadi malam
20. Tempat
itu seperti bercerita tentang aku dan kau
Yang
tertawa ke sana ke mari sambil meracau
Tak
mengerti apapun kecuali hal-hal kacau
Kini,
tempat itu telah membusuk bercampur dengan debu dan bau
21. Di lubuk hati yang paling dalam
Di
dalam relung yang takkan terkira
Diriku
selalu menangis setiap malam
Meski
sama sekali tak berair mata dan bersuara
22. Kaki-kaki
kecil melonjak-lonjak di atas pasir
Belaian
angin terasa amat semilir
Melihat
kuda kuda kecil tertata oleh kusir
Semakin
membuat orang-orang bodoh menjadi berpikir
23. Siapapun
dirimu aku sama sekali tak peduli
Termasuk
dirinya dan semua orang yang berusaha untuk lari
Pergi
dari kenyataan untuk membohongi diri
Tak
ingin menyapa seolah hidup hanya bisa mengandalkan diri sendiri
Masih banyak
artikel yang bagus ya gaes silahkan buka dan dipelajari di sini. Selamat membaca! Terima
kasih.
Artikel terkait:
4 Contoh Puisi Cinta Pendek Mudah dihafal
35 Contoh Pantun Jenaka Lucu Sangat Menghibur
16 Contoh Puisi Cinta Romantis Singkat Mudah dihafal
4 Contoh Puisi Cinta Pendek Mudah dihafal
35 Contoh Pantun Jenaka Lucu Sangat Menghibur
16 Contoh Puisi Cinta Romantis Singkat Mudah dihafal
23 Contoh Majas Asonansi Lengkap dengan Pengertiannya
Reviewed by Unknown
on
April 04, 2018
Rating:

Tidak ada komentar: