close
7 Contoh Puisi Cinta Sangat Menyentuh dan Mudah dipahami - Kelas Edukasi

7 Contoh Puisi Cinta Sangat Menyentuh dan Mudah dipahami

Menurut ahli modern menjelaskan puisi adalah sebuah seni tertulis sebagai perwujudan imajinasi dan ungkapan hati dari seorang penyair.  Penyair adalah orang yang membuat atau menciptakan puisi. Penyair juga biasanya menggunakan bahasa dan diksi yang bagus untuk menambah nilai estetika dan menambah makna semantis. Meskipun bentuk puisi singkat dan padat, umumnya orang lain kesulitan untuk menjelaskan makna puisi yang disampaikan dari setiap baitnya. Oleh sebab itu, cermatilah dan pahami contoh puisi di bawah ini, karena pemilihan kata atau diksi cukup sederhana. Maka, sangat mudah untuk dipahami. Ok, tunggu apalagi yuk kita cek.

Jangan lupa siapkan kopinya ya, sambil baca sambil seruput hehe, Selamat membaca.    

7 Contoh Puisi Cinta Sangat Menyentuh 


Sketsa Fase

Zeindzunnuroin

Detik waktu terus berjalan
Melengkapi setiap patahan yang berserakan
Keinginan yang kadang datang menyesakkan
Tentang segala duka yang terkemas dalam lara
Dan juga segala asa yang terbingkai dalam bahagia

Meski mereka tak mungkin dipersatukan
Dan tak mampu hadir bersama
Ialah fajar dan senja

Namun, atas bukti cinta seutuhnya
Senja terus memanjatkan lantunan Kalam mulia
Seperti pinta yang tak pernah mengharap balas
Layaknya pelangi yang membias setelah gerimis

Bandar Lampung, 21 Juni 2019

Deretan Fase

Zeindzunnuroin

Detik ini, di sudut pesona itu tersohor sebuah nama teman setia yang mengajarkan diri ini tentang arti berjuta makna. Bahwa akan ada sekeping hati yang hadir melengkapi celah hari. Kini diri ini tiada berdaya setelah jutaan luka yang ia goreskan. Tetaplah tegar wahai jiwa, begitulah hati berbisik lirih pada segenap jiwa ini. Pun tentang sebuah kata rela yang harus kupahami, sebab semua jawaban hanya ada dalam lubuk hati, diakah? Atau bukan?
Meski semesta tak berpihak padamu, percayalah itu bukan pertanda ia membencimu, mungkin hanya saja cakrawala ingin engkau melengkapi. Serta menjadi peneduh hati bagi rasa yang bergelora pada hatinya. Akan ada masanya angkasa ingin engkau dan dirinya berada pada poros yang sama

Bandar Lampung, 21 Juni 2019


Tajuk Harapan

Zeindzunnuroin

Sepi dalam lenyap
Diam dalam harap
Tenggelam dalam gelap
Termenung dalam redup
Derita dalam nestapa
Mencabik jiwa dalam gores luka
Dalam sujud aku berdoa

Tuhan ....
Berikan aku sebuah asa
Dalam setangkai harap dan pinta
Aku tertegun dalam munajat cinta
Berdua bersama dalam malam yang hampa
Tanpa kata dan jua suara ....
Dalam relung duka kupasrahkan segalanya

Tuhan ....
Kini ... rasa itu mulai memudar
Suara itu tak lagi terdengar
Cahaya itu tak lagi terpancar

Tuhan ....
Dan kini ... kupasrahkan akan takdir yang telah Engkau tuliskan
Bila bahagia bersamanya hanya sebuah wacana
Namun bersama canda dan tawa kehangatan menyapa jiwa

Relung Sendu

Zeindzunnuroin

Destinasi yang menyelinap dalam tabir sang surya
Memudarkan cahaya di penghujung senja
Dalam redup rona jingga yang kan menenggelamkan segala asa
Seakan bahagia hanya sebuah fatamorgana
Sendiri dalam ruang yang berbeda menjauh dari sebuah peradaban nyata
Kini hanya tinggal sekelumit wacana yang menggoreskan sebuah luka
Jiwa yang berlumur dosa tak mampu melihat indahnya kalam cinta

Ilahi ....
Engkau pelindung dalam dukaku
Engkau penjaga dalam kelemahanku
Engkau pengampun setiap alpaku
Engkau penguat dalam rapuhku
Yang menutupi aib binaku
Yang selalu kutuju dalam pintaku

Ya Rabbi ....
Kuingin mengadu pada-Mu
Akan semua yang terjadi padaku
Namun aku malu akan dengan lumuran dosaku
Belenggu dosa di hati ini membuatku lumpuh
Menjadikanku tak berdaya menuju pada-Mu

Ya Rahman ....
Meski dosa menggunung tinggi
Hati nurani telah mati
Jiwa yang kelam penuh dengan ilusi
Namun selalu ada sebuah asa yang takkan pernah sirna

Ilahi ....
Meski relung kalbu kini kelabu
Namun kupercaya bahwa langit yang biru tak selamanya kelabu
Sebab kan ada sang pelangi penghias setelah itu
Kini kau telah memorak-porandakan sekeping kalbu
Entah Kau tersadar atau menganggapku
Dalam diam aku selalu mengadu akan semua yang terjadi padaku
Tuhan ... hanya satu pintaku
Tumbuhkanlah sebuah hati yang baru
Sebening air dan sesejuk salju

Lampung, 17 April 2019


Mencintaimu dalam diam

Arik Ulfa

Kugoreskan tintaku
Sebagai luapan kalbu
Tak mungkin tersampaikan padamu
Dalam diam aku mencintaimu
Teramat dalam menusuk relung hati

Namun, cinta itu membuat terluka
Luka yang semakin menganga
Perihnya menahan rindu tak terkira
Sebuah dosa kan tercipta
Jika tetap menyatu dalam asa

Dia, ada di antara kita
Dia adalah takdirku
Dia adalah takdirmu

Hanya bisa aku menahan rindu
Rinduku dalam membeku
Tak kuasa melebur dan menghancur

Dalam diam mengagumimu
Sebatas cakrawala jingga
Ada rasa dalam diamku
Takdir seakan segan menyapa

Tak kan bisa bersama
Berbagi suka dan duka
Merajut asa dalam bahtera

Kau berlayar ke sana
Aku ke arah berbeda
Samudra kita pun tak sama

Izinkanlah aku mencintaimu
Mencintai dalam diamku
Menjadi pengagummu

Menari-nari dalam khayalku
Membawamu hanyut dalam mimpiku
Biarlah hanya Tuhan dan aku yang tahu
Dalamnya rasaku padamu

Kepada pemilik hati
Kumohon maafkan
Dengan segala kelemahan
Tak bisa menjaganya
Tetap bercahaya dan membara

Kusudahi rasa ini walau tak bertepi
Tak ingin menjadi duri
Yang siap menggerogoti
Bahteramu dan bahteraku kini
Sendiri mengubur diri

Biarlah hanya dalam angan
Hanya menjadi impian
Yang menjadi kenangan
Tak tergerus zaman

Di akhir penyesalan
Maafkan aku yang lancang
Mencintaimu dalam diam

Takkan terucap sayang
Walau kan terbilang
Mencintaimu dalam diam
Mencintaimu seorang

Kediri, 25 April 2019

Menunggu

Phonna Basithu Anshari

Malam ini sunyi
Aku menunggumu, berdiri ditemani sepi
Waktu seakan tak ingin berhenti dan kembali
Sajak ini untukmu
Dariku; seorang wanita yang tetap menunggu
Dan menanti kamu kembali

Ribuan waktuku terbuang
Ah, sungguh sia-sia
Tak apa, aku akan percaya
Kau datang dan tiba dengan membawa cinta

Sayang,
Aku bukanlah Maryam binti Imran
Yang memiliki kekuatan untuk bisa bertahan
Bisikan-bisikan kembali datang menyuruhku untuk menyerah
Aku abaikan untuk dan tetap menunggumu pulang

Benakku selalu berteriak dan marah
Kapan kamu pulang?
Aku menanti, menunggu tanpa kepastian
Sepi ditemani sunyi, senyap, dan tak berbunyi
Aku menunggumu, ditemani sang kesepian

Apakah kamu lupa? Atau kamu sibuk?
Aku sunguh ingin tahu akan kabar darimu
Cepatlah pulang, Sayang
Aku sudah bosan
Menunggumu di depan terminal sehabis pulang latihan

Sambil menunggu kamu pulang
Aku ingat bahwa kamu mencintaiku tanpa ada keraguan
Namun, maaf
Aku masih meragukanmu
Sehingga kamu pergi meninggalkanku tanpa sepatah kata pun

Bodoh!
Benakku berteriak
Benar, aku sungguh bodoh
Meragukan kasih sayang dan cintamu yang sudah lama kau bendung
Sekarang, aku hanya bisa menuggu kabar darimu pulang

Idi, 17 April 2019


Violet

Muh. Rizki Al

Aku dan burung elang
Berhias cenangkas dan laras panjang
Bersepi menukik di bawah sinar rembulan
Membidik menelik malaikat terbasuh derai hujan
Terhenti berdetak, denyut waktu kesemuan

Aku bertandang dengan bunga violet di balik badan
Dengan harap rembulan tak lagi tertutup awan
Menerpa resah gelisah yang tertuang
Namun, kau menolak bahkan mengoyak Nuraini tak terkalang
Melumat muram bagai badan tertusuk ribuan pedang

Aku ini serigala yang tak pernah mereda juang
Menanti bunga violet merekah dengan semerbak harum tak berkunjung hilang
Walau tubuh ini berduri mendekap rindu penuh peluru
Walau tubuh ini terkikis waktu sekali sewindu
Walau sampai bunga lilium sudah menjadi jati diriku

Sukoharjo, 17 April 2019
  

Bagaimana baguskan puisinya? Jangan lupa kunjungi artikel lainnya ya, dan ajak teman-teman lainnya untuk berkunjung, dan jangan lupa share ya, agar yang lain dapat mengambil manfaat dari postingan mimin ini. Terima kasih.  


Baca juga

1. 20+ Contoh Puisi Cinta Singkat Penuh Makna dan Mudah dipahami

2. 2 Contoh Puisi Ibu Pendek Yang Bikin Haru

3. 16 Contoh Puisi Cinta Romantis Singkat Mudah dihafal

4. 67 Contoh Pantun Cinta Romantis Singkat Mudah dihafal

5. 13 Contoh Puisi Cinta dan Nasehat Lengkap dengan Pengarangnya

7 Contoh Puisi Cinta Sangat Menyentuh dan Mudah dipahami 7 Contoh Puisi Cinta Sangat Menyentuh dan Mudah dipahami Reviewed by Ahmad Sobri on November 11, 2019 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.