Filum
Echinodermata - Filum Echinodermata merupakan suatu filum yang memuat hewan
laut berupa, tripang, bintang laut, dan spesies lainnya. Pada klasifikasi filum
ini hampir secara keseluruhan dapat ditemukan di kedalaman laut. Berikut
pemaparan mengenai filum Echinodermata secara jelas!
A. Filum Echinodermata
Semua
Echinodermata hidup di laut. Ada lebih dari 5.000 spesies dalam filum ini,
seperti bintang laut, sea urchin, dan
timun laut. Echinodermata sama seperti Mollusca, memiliki coelom dan sistem
pencernaannya sudah lengkap. Umumnya Echinodermata memiliki tubuh simetri
radial. Selama perkembangannya, Echinodermata melewati tahapan larva
bipinnaria. Bipinnaria memiliki bentuk simetri bilateral.
Selain
bipinnaria, dua ciri unik Echinodermata lainnya adalah sistem kaki tabung dan
endoskeletonnya. Kaki tabung (tube feet) digunakan
untuk bergerak dan mendapatkan makanan. Kaki tabung ini digerakkan oleh sistem
pompa air tabung yang unik. Endoskeleton Echinodermata melindungi dan menyokong
jaringan hewan yang lunak. Endoskeleton terbuat dari kalsium yang terbentuk di
jaringan sebelum epidermis.
Filum
Echinodermata dibagi ke dalam lima kelas, yaitu kelas Asteroidea, Ophiuroidea,
Echinoidea, Crinoidea, Concentricycloidea, dan Holothuroidea. Namun kali ini,
hanya akan dibahas empat kelas terbesar, yaitu Asteriodea, Ophiuroidea,
Echinoidea, dan Holothuroidea.
a. Kelas Asteroidea
Bintang
laut merupakan anggota dari Kelas Asteroidea. Makhluk hidup ini menunjukkan
banyak ciri umum Echinodermata. Bintang laut memiliki lima tangan. Lapisan
permukaan paling luar dari bintang laut terdiri atas lapisan sel epidermal yang
bersilia. Di bawah kulit terluar terdapat endoskeleton.
Kebanyakan
bintang laut adalah karnivora. Makanan diambil ke dalam mulut yang berlokasi di
permukaan bawah bintang laut. Dari mulut, makanan masuk ke esofagus lalu ke
perut, tempat pencernaan berlangsung. Enzim pencernaan diproduksi oleh kelenjar
pencernaan yang berada di setiap lengannya. Sisa makanan yang tidak dapat
dicerna dikeluarkan melalui anus yang terdapat di permukaan atas bintang laut.
Biasanya,
bintang laut bereproduksi secara seksual. Bintang laut betina dan jantan
mengeluarkan sel telur dan sel sperma ke dalam air. Fertilisasi terjadi di
dalam air. Bintang laut juga sangat terkenal dengan kemampuan regenerasinya.
Beberapa spesies bintang laut bereproduksi secara aseksual dengan melepaskan
lengannya. Contoh spesies kelas ini, antara lain Astropesten irregularis dan
Celeita sp.
b. Kelas Ophiuroidea
Ophiuroidea
merupakan hewan berbentuk bintang dengan lengan lurus, panjang, dan fleksibel.
Sering juga disebut sebagai bintang ular laut. Cakram tubuhnya terlihat jelas.
Anggota kelas ini memiliki kaki ambulakral pada lengan pipanya yang lebih
sedikit dibandingkan anggota kelas Asteroidea. Pergerakan ular bintang laut ini
dilakukan dengan kibasan lengan. Cara makan anggota kelas ini berbeda pada
setiap spesies. Contoh spesies ini antara lain Ophiotrix flagilis dan
Ophiopholis aculeata.
c. Kelas Echinoidea
Echinoidea
yang terkenal adalah bulu babi. Bulu babi tidak memiliki lengan, tetapi
memiliki lima baris kaki tabung yang berfungsi sebagai alat gerak yang lambat.
Bulu babi memiliki duri-duri yang berguna untuk bergerak. Bagian oval bulu babi
terdapat mulut yang dikelilingi oleh mulut tajam untuk memakan rumput laut dan
makanan lainnya. Contoh spesies ini adalah bulu babi (Diadema sp.).
d. Kelas Holothuroidea
Secara
sekilas, anggota Holothuroidea tidak seperti anggota Echinodermata lainnya.
Salah satu anggota Holothuroidea, mentimun laut, tidak memiliki duri dan
eksoskeleton. Tubuhnya lunak dan seperti mentimun. Alat pencernaannya sudah
lengkap dan memiliki mulut dengan tentakel. Contoh kelas ini, antara lain
teripang laut (Holothuria atra) dan
mentimun laut (Pseudocolochirus sp.)
Klasifikasi Kingdom Animalia - Filum Echinodermata
Reviewed by Unknown
on
Maret 11, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: