close
Ceramah Singkat Tentang Sholat Yang Jelas, Padat, Mudah di Pahami - Kelas Edukasi

Ceramah Singkat Tentang Sholat Yang Jelas, Padat, Mudah di Pahami

Ceramah Singkat Tentang Sholat – Shalat merupakan tiang agama, juga termasuk dalam rukun Islam seseorang. Jika dia tidak menjalankan shalat, maka sungguh perlu dipertanyakan tentang keislaman orang itu.

Banyak sekali ceramah yang membahas tentang shalat, namun kali ini akan kami berikan beberapa contoh ceramah tentang shalat yang singkat, jelas namun mudah dipahami. Boleh kamu jadikan sebagai contoh saat ada tugas dari sekolah, ataupun bagi yang ingin menggunakan untuk ceramah sungguhan dalam suatu acara.

2 contoh ceramah singkat tentang shalat di bawah ini, kami kami beri tema yang berbeda. Silahkan simak dengan seksama ya. Kami hanya memberikan langsung ke inti materinya saja ya, mengenai cara pembukaan dan isi ceramah, bisa kamu baca di Contoh Ceramah Singkat Untuk Pemula Terbaru (Jelas Dan Mudah Di Pahami)


Ceramah Singkat Tentang Sholat
Ceramah Singkat Tentang Sholat

1. Pentingnya Menjaga Sholat Fardhu Secara Berjama’ah


Shalat berjama’ah adalah termasuk ibadah yang memiliki keutamaan sangat besar dalam agama Islam. Ibadah yang satu ini sangat ditekankan dalam agama Islam, untuk ditegakkan terutama bagi para pria yang sudah dewasa.

Rasulullah bersabda yang artinya,” Shalat seseorang yang dikerjakan secara berjama’ah jauh lebih banyak pahalanya dibandingkan shalat sendirian di pasar atau di rumahnya, selisihnya hingga 20 sekian derajat. Karena orang yang telah sempurna dalam wudhunya lalu ia pergi ke masjid dengan niat untuk shalat, setiap ia melangkahkan 1 langkah kakinya, maka diangkatlah baginya satu derajat dan dihapuskan pula 1 dosanya, hingga ia masuk ke dalam Masjid. Jika ia berada di dalam Masjid, ia dianggap sedang shalat selama ia menunggu hingga shalat dilaksanakan. Malaikat lalu mendo’akan orang yang senantiasa di tempat shalatnya,( ya Allaah, kasihanilah dia, ampunilah semua dosanya, terimalah taubatnya). Hal itu selama dirinya tidak berbuat kejelekan dan tidak berhadast. (HR. Al Bukhori dan Muslim).

Faedah yang bisa kita ambil dari hadist tersebut adalah :

1.Boleh melakukan shalat di pasar, walau hati kita kurang khusyu’ dan tersibukkan dengan urusan duniawi, sehingga kurang di anjurkan.
2.Shalat jam’ah memiliki keutamaan 25, 26 atau 27 derajat dibandingkan dengan shalat sendirian
3.Shalat berjama’ah hukumnya fardhu a’ain bagi para pria dewasa, yang sudah baligh. Namun untuk wanita, shalat diutamakan untuk dilakukan di rumah saja, walaupun tidak dilarang jika mau ke masjid
4.Pahala niat, langkah kaki, dan menunggu waktu shalat tiba, memiliki pahala yang besar, dengan dilandaskan niat yang ikhlas mengharap ridho Allaah.
5.Shalat berjama’ah memiliki keutamaan mendapatkan do’a dari malaikat
6.Di antara sekian banyak tugas malaikat adalah berdo’a untuk kebaikan yang telah dilakukan oleh manusia yang beriman dan beramal sholeh. Do’a yang terus mengalir selama orang tersebut tidak melakukan kejelekan dan masih dalam keadaan suci (tidak berhadast)

Maka dari itu, mari kita terus istiqomah dalam kebaikan , terutama menjaga shalat kita secara berjama’ah dan tepat waktu.


2. Keutamaan Shalat Sunnah Tahajjud


Pada waktu sepertiga malam terakhir adalah salah satu waktu yang mustajab untuk berdo’a kepada Allaah. Allah telah menjanjikan akan mengabulkan setiap do’a yang di minta oleh hamba Nya pada waktu ini.

Shalat tahajjud sendiri adalah para ulama sebagian berpendapat bahwa, shalat tahajjud adalah shalat sunnah yang dilakukan pada malam hari setelah seseorang bangun dari tidurnya.

Shalat tahajjud adalah sebaik-baik shalat dari shalat sunnah yang ada, Nabi Shalallahu a’layhi wa sallam bersabda yang artinya,” Sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadhan adalah berpuasa pada bulan-bulan ALLAH, Muharram. Dan sebaik-baik shalat setelah sahalat fardhu adalah shalat malam”.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, bahwa Rasulullah Shalallahu a’layhi wa sallam bersabda yang artinya,” Allaah Ta a’ala turun ke langit dunia pada waktu malam, ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Kemudian Allaah berfirman: siapa yang meminta kepada Ku, akan ku beri Dia, dan siapa yang minta ampunan kepada Ku, akan Ku ampuni dia”. (HR Al Bukhari dan Muslim).

Dari penjelasan hadist di atas, bisa kita ambil kesimpulan bahwa pada waktu sepertiga malam terakhir adalah termasuk waktu yang mustajab untuk anda meminta.

Baik meminta sesuatu hal yang dibutuhkan, meminta ampunan atas segala dosa dan kemaksiatan yang sudah diperbuat, maupun pertolongan lainnya. Dengan hanya berharap dan meminta hanya kepada Allah semata.

Dalam konteks ini, anda bisa menggunakan do’a dengan bahasa arab yang sudah anda hafal, namun bisa juga hanya menggunakan bahasa indonesia atau bahasa apapun yang bisa dipahami (seperti bahasa daerah anda).

Walalupun berat untuk bangun dan menjalankan shalat di waktu ini, sebisa mungkin kita niatkan terlebih dahulu dalam hati kita yang terdalam. Mudah-mudahan Allaah mempermudah kita dalam melakukan amalan yang mulia satu ini.

Semoga kita semua dimudahkan oleh Allaah dalam mengerjakan semua ibadah yang telah Rasul ajarkan kepada kita, termasuk shalat tahajjud ini. Dan kita lebih mudah untuk meninggalkan segala apa yang Allaah larang.

Mungkin sekian yang bisa saya sampaikan, jika ada salah kepada Allah saya mohon ampun, dan kepada para jam’ah saya mohon maaf.

Itulah beberapa contoh ceramah singkat tentang shalat yang bisa anda ambil manfaatnya.

Ceramah Singkat Tentang Sholat Yang Jelas, Padat, Mudah di Pahami Ceramah Singkat Tentang Sholat Yang Jelas, Padat, Mudah di Pahami Reviewed by PengenJadiBaik on Agustus 13, 2018 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.